Dalam Tafsir Qurthubi Surah Al Imran ayat 3 terdapat kutipan sebagai berikut:
... sebagaimana yang diriwayatkan dalam kisah permohonan Nabi Musa AS beliau bersabda, "Ya Tuhanku, aku melihat suatu kaum di lauh yang hafal isi kitab Injil di dada mereka. Jadikanlah mereka itu umatku ya Allah." Lalu Allah menjawab, "Itu adalah umat Muhammad SAW".
Dalam kitab tafsir Qurthubi tsb terdapat juga tambahan: Yang dimaksud dengan Injil di sini adalah Al Quran."
(Qurthubi jilid 4 halaman 15-16, pustakaazzam)
Benarkah Injil yang dimaksud oleh Nabi Musa adalah Al Quran? Ataukah Injil yang dimaksud sebenarnya adalah Injil yang diturunkan kepada Nabi Isa Al Masih atau Yesus Kristus?
Menurut saya, Injil yang dimaksud tsb benar-benar Injil yang diturunkan kepada Nabi Isa Al Masih, bukan Al Quran. Tidak pernah ada sejarahnya Al Quran disebut dengan Injil.
Pertanyaan selanjutnya. Injil apakah yang dimaksud? Canonical gospel, synoptic gospel, Injil Lukas, atau Injil Matius? Menurut saya, Injil tsb adalah Injil asli yang sampai hari ini belum ditemukan naskahnya. Saya menduga keras bahwa Injil asli tsb adalah Injil Q atau Q Gospel yang disebut-sebut oleh para scholars. Atau boleh jadi ia adalah Hebrew Gospel yang disebut-sebut oleh Bapa-bapa gereja terdahulu (Church Fathers) seperti Papias, Origen, Eusebius, Jerome, dll.
Lalu, umat yang manakah yang dimaksud hafal isi kitab Injil tsb? Kemungkinan, umat yang dimaksud tersebut adalah umat akhir zaman yang ada menjelang atau pada saat kedatangan kembali Nabi Isa Al Masih (the second coming)
Dalam kitab Ringkasan Sahih Muslim, terdapat hadits sebagai berikut: "Bagaimana kalian jika Isa bin Maryam turun di tengah kalian lalu dia memimpin kalian?"
Terdapat dua versi untuk hadits ini, di mana salah satu versi menyebutkan "waimamukum minkum" yang artinya "dan imam kalian berasal dari kalian" sedangkan versi lain menyebutkan "wa ammakum minkum" yang artinya kurang lebih "dan dia menjadi imam bagi kalian"
Jika yang benar adalah versi kedua, bukan tidak mungkin bahwa jika hal itu terjadi, pada saat itulah umat Nabi Muhammad SAW menghafal isi kitab Injil, wa Allahu a'lam.
... sebagaimana yang diriwayatkan dalam kisah permohonan Nabi Musa AS beliau bersabda, "Ya Tuhanku, aku melihat suatu kaum di lauh yang hafal isi kitab Injil di dada mereka. Jadikanlah mereka itu umatku ya Allah." Lalu Allah menjawab, "Itu adalah umat Muhammad SAW".
Dalam kitab tafsir Qurthubi tsb terdapat juga tambahan: Yang dimaksud dengan Injil di sini adalah Al Quran."
(Qurthubi jilid 4 halaman 15-16, pustakaazzam)
Benarkah Injil yang dimaksud oleh Nabi Musa adalah Al Quran? Ataukah Injil yang dimaksud sebenarnya adalah Injil yang diturunkan kepada Nabi Isa Al Masih atau Yesus Kristus?
Menurut saya, Injil yang dimaksud tsb benar-benar Injil yang diturunkan kepada Nabi Isa Al Masih, bukan Al Quran. Tidak pernah ada sejarahnya Al Quran disebut dengan Injil.
Pertanyaan selanjutnya. Injil apakah yang dimaksud? Canonical gospel, synoptic gospel, Injil Lukas, atau Injil Matius? Menurut saya, Injil tsb adalah Injil asli yang sampai hari ini belum ditemukan naskahnya. Saya menduga keras bahwa Injil asli tsb adalah Injil Q atau Q Gospel yang disebut-sebut oleh para scholars. Atau boleh jadi ia adalah Hebrew Gospel yang disebut-sebut oleh Bapa-bapa gereja terdahulu (Church Fathers) seperti Papias, Origen, Eusebius, Jerome, dll.
Lalu, umat yang manakah yang dimaksud hafal isi kitab Injil tsb? Kemungkinan, umat yang dimaksud tersebut adalah umat akhir zaman yang ada menjelang atau pada saat kedatangan kembali Nabi Isa Al Masih (the second coming)
Dalam kitab Ringkasan Sahih Muslim, terdapat hadits sebagai berikut: "Bagaimana kalian jika Isa bin Maryam turun di tengah kalian lalu dia memimpin kalian?"
Terdapat dua versi untuk hadits ini, di mana salah satu versi menyebutkan "waimamukum minkum" yang artinya "dan imam kalian berasal dari kalian" sedangkan versi lain menyebutkan "wa ammakum minkum" yang artinya kurang lebih "dan dia menjadi imam bagi kalian"
Jika yang benar adalah versi kedua, bukan tidak mungkin bahwa jika hal itu terjadi, pada saat itulah umat Nabi Muhammad SAW menghafal isi kitab Injil, wa Allahu a'lam.
Komentar
Posting Komentar