Langsung ke konten utama

Doomsday Preppers

Sejak beberapa bulan yang lalu, saluran TV National Geographic Channel (NGC) menayangkan acara Doomsday Preppers, yaitu sebuah acara yang mengetengahkan persiapan beberapa warga Amerika dalam menghadapi bencana atau catastrophe yang akan terjadi versi mereka masing-masing. Ada yang mengantisipasi kolapse-nya perekonomian dunia, ada yang mengantisipasi perang nuklir, senjata biologis seperti cacar, terjadinya pergeseran kutub dlsb. Dalam situasi seperti tadi, mereka percaya bahwa orang-orang akan bertindak anarkis dan akan terjadi penjarahan, kemudian toko-toko akan kehabisan stok makanan dan persediaan lain. Oleh karena itu, para penyongsong "hari kiamat" atau doomsday preppers ini menyediakan makanan, air, dan tempat perlindungan yang memadai untuk mereka masing-masing, sesuai dengan bencana yang akan terjadi versi mereka sendiri.

Kalau saya boleh berandai-andai menjadi salah satu peserta doomsday preppers, maka versi saya mungkin akan seperti ini:

Bencana yang akan terjadi : the new ice age

Tahun perkiraan kejadian : 2015

Persediaan yang akan disiapkan : pakaian tebal, jaket tebal, makanan kaleng termasuk tapi tidak terbatas pada biskuit, sarden, sosis, air mineral botol, parafin, kompor, dll

Peralatan yang disiapkan: teropong, busur beserta anak panah, pisau komando, pemantik atau korek api, dll

Kalau harus membuat shelter atau tempat perlindungan khusus, setidaknya akan memakan biaya antara 200 juta rupiah hingga 1 milyar, padahal saya nggak punya dana sebanyak itu, hehehe. Jadi sejauh ini saya cuma bisa berandai-andai saja menjadi salah satu peserta doomsday preppers :)

Komentar

  1. annyeong... :hi: :hi: ...

    salah orang gak yahhhhh... :lol: ...









    :kabur: ...

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Antara Menyembah dan Melayani

Kebanyakan muslim di Indonesia, jika ditanyakan pertanyaan, mengapa Allah menciptakan manusia, kemungkinan besar mereka akan menjawab, bahwa Allah menciptakan manusia untuk menyembah Allah, dengan berdalil kepada Quran Surah Adz Dzariyat ayat 56 (QS 51:56). Kata menyembah tsb diterjemahkan dari kata terakhir dalam ayat tsb, yakni liya'buduun , yang memiliki akar kata ( ain , ba' , dan dal ), yang sering diterjemahkan sebagai menyembah, atau beribadah.  Demikian juga kalau kita membaca terjemahan ayat tsb dalam bahasa Inggris, maka sebahagian besar penerjemah menerjemahkan kata tsb sebagai "to worship" yang merupakan padanan kata dari kata "menyembah"  ( I did not create jinn and humankind except to worship Me ). Demikian juga dengan ayat kelima dalam surah Al Fatihah, Iyyaka na'budu wa iyyaka nas'tain , yang sering diterjemahkan sebagai menyembah atau to worship . Begitu juga dengan Al kaafirun 2 dll yang diterjemahkan sebagai menyembah atau wors...

Taurat, Injil, dan Al Furqan

Dia menurunkan Al Kitab (Al Qur'an) kepadamu (Muhammad) dengan sebenarnya; membenarkan kitab yang telah diturunkan sebelumnya dan menurunkan Taurat dan Injil, sebelum (Al Qur'an), menjadi petunjuk bagi manusia, dan Dia menurunkan Al Furqaan. Sesungguhnya orang-orang yang kafir terhadap ayat-ayat Allah akan memperoleh siksa yang berat; dan Allah Maha Perkasa lagi mempunyai balasan (siksa). (QS 3:3-4) Di dalam ayat QS 3:3-4 ini Tuhan menyebutkan empat Kitab Suci sekaligus, yaitu Kitab yang diturunkan kepada Nabi Muhammad (Al Quran), Taurat, Injil, dan Al Furqan . Kita sudah tahu bahwa Kitab yang diturunkan kepada Nabi Muhammad adalah Al Quran. Tetapi apakah yang dimaksud dengan Taurat, Injil, dan Al Furqan ? Taurat dan Injil Pada umumnya, orang mengenal Kitab Taurat sebagai lima kitab pertama dari Perjanjian Lama (Pentateuch) , yaitu Kitab Kejadian, Keluaran, Imamat, Bilangan dan Ulangan ( Genesis, Exodus, Leviticus, Numbers, and Deuteronomy ) Sedangkan untuk Kitab Injil, o...

Parables atau Perumpamaan: Inti Ajaran Yesus untuk bangsa Gentiles

Nabi Yesus [pada mulanya] diutus untuk bangsa Yahudi atau bani Israil, hal ini sudah terang benderang tercatat di dalam Kitab Injil Matius PB dan juga Al Quran (antara lain QS 61:6). Namun, ternyata sebagian umat Yahudi pada masa tersebut menolak Yesus. Sebaliknya kemudian ternyata pada gilirannya justru terjadi banyak bangsa gentiles yang tertarik dengan ajaran Yesus, dimana ajaran Yesus yang semula didominasi untuk bangsa Yahudi (Jewish Christian) tersebut kemudian bermetamorfosis menjadi ajaran Kristen yang sebagian besar pengikutnya justru berasal dari bangsa gentiles sehingga ajarannya pun bersifat lebih universal. Hal ini nampaknya sejalan dengan yang digambarkan dalam Injil Thomas 109, Injil Matius 20:1-16, dan juga Injil Lukas 14:16-24. Ketika saya membaca Kitab Injil Matius dan Lukas (Double Tradition), saya mendapatkan kesan bahwa Khotbah di Bukit maupun Sermon on the Plain ditujukan untuk bangsa Israel (Yahudi). Salah satu indikasinya adalah ketika Yesus mengutip ayat-ayat T...